Gerakan mendukung Jokowe PDIP untuk menjadi presiden telah berlaku pagi tadi 16 Februari 2014 di bunderan HI yang dilakukan oleh KB (kebangkitan Indonesia bau). Gerakan yang katanya akan diikti oleh jutaan orang dari berbagai wilayah dengan melakukan iklan besar-besaran di media sosial itu, hanya disertai oleh 20 orang saja. Gerakan itu adalah gagal total dan menyedihkan melihat penggeraknya memegang spanduk karena tidak ada orang lain.
Satu di antara mereka adalah dikenal sebagai pecandu narkoba dan dari wajah peserta lain yang nampak dilihat bahwa mereka bukanlah orang-orang cerdas, intelektual, cendekiawan, akademisi.
Sebelum ini dukungan untuk Jokowe datang dari ketua bencong. Menurut budayawan, ada cukong dibalik dukungan pada jokowe. Menurut Prof. Dr ada jasmev bayaran yang satu orang bisa memiliki sampai 100 akun facebook.
Semua “fitnah” di atas telah terbukti, seperti bus Transjakarta yang ternyata bekas di import dari negara Cina dengan harga lebih mahal dari produk Jerman. Kereta api dan berbagai-bagai produk cina (pemodal) lainnya akan datang. Mengenai “fitnah” jasmev, telah banyak data dan fakta yang membuktikan, jadi bukan fitnah lagi. Yang jadi pertanyaan, mahu dibawa ke mana negara ini oleh para cukong, jasmev bayaran, preman pasar, ijazah palsu itu.
Sumber : Facebook Artati Sansumardi
Satu di antara mereka adalah dikenal sebagai pecandu narkoba dan dari wajah peserta lain yang nampak dilihat bahwa mereka bukanlah orang-orang cerdas, intelektual, cendekiawan, akademisi.
Sebelum ini dukungan untuk Jokowe datang dari ketua bencong. Menurut budayawan, ada cukong dibalik dukungan pada jokowe. Menurut Prof. Dr ada jasmev bayaran yang satu orang bisa memiliki sampai 100 akun facebook.
Semua “fitnah” di atas telah terbukti, seperti bus Transjakarta yang ternyata bekas di import dari negara Cina dengan harga lebih mahal dari produk Jerman. Kereta api dan berbagai-bagai produk cina (pemodal) lainnya akan datang. Mengenai “fitnah” jasmev, telah banyak data dan fakta yang membuktikan, jadi bukan fitnah lagi. Yang jadi pertanyaan, mahu dibawa ke mana negara ini oleh para cukong, jasmev bayaran, preman pasar, ijazah palsu itu.
Sumber : Facebook Artati Sansumardi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar