Lingkaran Survei Indonesia (LSI) dalam surveynya menyimpulkan, perebutan kursi RI-1 pada Pilpres 2014 nanti akan semakin seru, jika Partai Demokrat gagal meraup 15 persen kursi parlemen.
Kenapa demikian? "Karena semua partai papan tengah berpotensial menyalip dan bertarung memperebutkan tiket pencapresan tersebut," kata peneliti LSI Ardian Sopa, Minggu (3/11) di kantornya.
Ardian menjelaskan, ada empat partai poros tengah yang sangat berpotensial untuk memperebutkan
tiket capres 2014 mendatang, yakni, PAN, Gerindra, Nasdem, Hanura.
Menurut dia, keunggulan dana dan ketokohan pemimpin serta akses media yang sangat kuat akan sangat mungkin untuk membalikkan hegemoni Demokrat.
Survei yang dilakukan LSI sendiri menggunakan metode sampling multi stage random sampling dari tanggal 12 September hingga 5 Oktober 2013 dengan jumlah responden 1.200 orang di 33 provinsi.
Wawancara terhadap responden dilakukan secara tatap muka menggunakan kuesioner dengan margin of error sebesar +/-2,9%. Survei sendiri dilengkapi dengan riset kuantitatif (FGD, Indepth dab analisis media).
Sumber : Facebook Artati Sansumardi
Kenapa demikian? "Karena semua partai papan tengah berpotensial menyalip dan bertarung memperebutkan tiket pencapresan tersebut," kata peneliti LSI Ardian Sopa, Minggu (3/11) di kantornya.
Ardian menjelaskan, ada empat partai poros tengah yang sangat berpotensial untuk memperebutkan
tiket capres 2014 mendatang, yakni, PAN, Gerindra, Nasdem, Hanura.
Menurut dia, keunggulan dana dan ketokohan pemimpin serta akses media yang sangat kuat akan sangat mungkin untuk membalikkan hegemoni Demokrat.
Survei yang dilakukan LSI sendiri menggunakan metode sampling multi stage random sampling dari tanggal 12 September hingga 5 Oktober 2013 dengan jumlah responden 1.200 orang di 33 provinsi.
Wawancara terhadap responden dilakukan secara tatap muka menggunakan kuesioner dengan margin of error sebesar +/-2,9%. Survei sendiri dilengkapi dengan riset kuantitatif (FGD, Indepth dab analisis media).
Sumber : Facebook Artati Sansumardi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar