Dalam sebuah demonstrasi di kota Manshurah, banyak preman menyerangi para demonstran pendukung Presiden Mursi.
Saat itu, beberapa orang menyaksikan beberapa orang preman, dibantu kepolisian berusaha membunuh preman pembunuh “Syahidat Manshurah” (para gadis yang menjadi syahidah di kota Manshurah, di antaranya Haalah Syu’aisi’). Preman tersebut bernama Sayid Isawy.
Usaha pembunuhan tersebut menyebabkan Isawy terluka 3 tembakan di perut, dada dan leher hingga akhirnya dibawa ke rumah sakit internasional Manshurah. Dia mendapatkan pengobatan dengan operasi bedah, tapi menyebabkannya harus lumpuh setengah badannya.
Hingga saat ini, dia masih berada di rumah sakit didampingi oleh Wahid Faudah, salah seorang tokoh terkemuka pada partai Nasional Demokrat (rejim Mubarak).
Dalam demonstrasi tersebut, kepolisian dan preman berhasil melukai 3 orang pendukung Presiden Mursi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar