Mencoba merenungkan kembali arti perjalanan bersama kader-kader dakwah mendaki gunung Merapi jauh hari sebelum Pemilu yang akan berlangsung tepat esok hari. Hampir-hampir saja foto-foto ini tidak relevan lagi, karena sebentar lagi mungkin nomor urut partai ini tidak lagi sama, karena memang pendakian ini tidak ditujukan untuk kampanye atau sejenisnya, ini hanya rekaman kegiatan alami yang biasa dilakukan kader-kader PKS dimanapun jua, tak ada salahnya kami bagi hari ini untuk renungan kita semua.
Satu hal yang pasti, sama sekali tidak ada suara potensial apapun yang akan didapat di atas gunung sana, yang ada hanya kesenangan berjalan…
Kegembiraan menikmati jalan terjal perjuangan sambil menyimpan harapan akan berkibarnya panji Allah di tempat yang tertinggi yang bisa kita capai.
Kegembiraan menikmati keluarnya keringat-keringat kerja penuh optimis bahwa dakwah ini suatu saat nanti akan mudah diterima manusia semudah keluarnya peluh ini dari pori-pori kita.
Kegembiraan merasakan indahnya ukhuwah, saling menanggung beban, saling menolong, saling menghargai dan saling bahu-membahu mewujudkan impian yang tak mudah-menghirup udara kemenangan di atas sana, bahwa kemenangan bagi kita bukanlah semata-mata tentang suara, tetapi yang lebih utama adalah kemenangan menaklukkan diri sendiri untuk terus berjalan mencapai tujuan.
Tak ada suara di atas sana, tapi kita tetap semangat mengibarkan Bendera Dakwah ini, karena Allah maha melihat dimanapun kita berada.
Dan sekarang…hiruplah udara kemenangan itu…karena sesungguhnya Allah sesuai dengan prasangka hambaNya. Karena sesungguhnya kita telah lama merasakan udara-udara kemenangan jauh sebelum hari esok, dan akan tetap ada setelah hari esok.
Selamat menikmati kemenangan Saudaraku...
Sumber : Facebook Artati Sansumardi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar