PASUKAN keamanan Bangladesh menangkap lebih dari 100 demonstran anti pemerintah di tengah meningkatnya kerusuhan menjelang pemilihan umum di negara itu.
118 pengunjuk rasa ditahan pada hari Kamis kemarin (19/12/2013). Mereka semua ditahan dalam aksi penumpasan nasional yang melibatkan polisi, elit Batalyon Gerak Cepat serta penjaga perbatasan paramiliter.
Penangkapan itu dilakukan di tengah serangkaian blokade transportasi yang diserukan oleh pihak oposisi yang akan memboikot pemilu 5 Januari mendatang.
Sebagian besar tahanan adalah aktivis dari oposisi utama Partai Nasionalis Bangladesh (BNP) dan sekutu penting Jamaat-e-Islami. Mereka ditangkap di lima kabupaten setelah sebelumnya polisi bentrok dengan demonstran.
Pihak oposisi telah mengumumkan empat hari blokade nasional baru yang dimulai hari Sabtu besok untuk menggulingkan Perdana Menteri Sheikh Hasina dan menggagalkan pemilu bulan Januari.
Bangladesh telah menjadi ajang bentrokan antara demonstran dan pasukan keamanan selama beberapa bulan terakhir.
Sumber : Facebook Artati Sansumardi
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar