Ridwan Saidi Sebut 'Medsos' Sumber Perpecahan - Bulan Sabit Kembar

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

24 Februari 2014

Ridwan Saidi Sebut 'Medsos' Sumber Perpecahan

Budayawan Betawi, Ridwan Saidi menyebut jika media sosial adalah sumber perpecahan. Mengapa ia berpendapat demikian dan apa alasannya?

Menukil Tempo, penggunaan media sosial sudah tidak sejalan dengan prinsip budaya di Indonesia. Tidak sedikit orang yang menyalahgunakan teknologi itu.

“Banyak perpecahan di media sosial,” terang budayawan Betawi itu.

Ia lalu memberi contoh pada dua kasus yang di-support oleh media sosial sehingga menelan korban. Adalah Prita Mulyasari dan Benny Handoko, dua kasus yang dimaksud.

Menurut Ridwan Saidi, di dua kasus tersebut, media sosial berperan besar menghantarkan keduanya ke penjara. Pengguna yang tidak bijak dalam menggunakan media sosial miliki andil besar menjebloskan mereka.

Kasus Prita Mulyasari sendiri dipicu dari curhat di milis soal
Click here to find out more!

perlakuan yang ia terima di salah satu RS di Tangerang. Lewat media sosial memang kasusnya mencuat. Namun apakah bisa dikatakan media sosial yang menggiringnya ke bui?

Sebab, media sosial juga yang buat mata pengguna terbuka jika ada kedzaliman yang terjadi. Dan lewat media sosial pula dukungan untuk Prita Mulyasari mengucur deras.

Dewasa ini media sosial juga dipakai sebagai alat pencitraan. Ridwan Saidi miliki penilaian khusus terkait soal itu. Akan tetapi, ia melihat ada hal lain yang dilakukan politisi dengan media sosial.

“Namanya media sosial harus ada interaksi,” ujarnya.

Ridwan Saidi menilai jika selama ini media sosial hanya dipakai guna penyampaian narasi saja. Tidak ada proses komunikasi sama sekali.

Statistik menyebut jika 70% orang Indonesia buka Twitter setelah bangun tidur. Itu bisa jadi potensi yang menggiurkan bagi mereka yang ingin tenar di media sosial.





Sumber : Facebook Artati Sansumardi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here