Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Marzuki Alie mengaku mengetahui sosok Sengman, pengusaha asal Palembang yang diduga terlibat dalam kasus pengadaan impor daging sapi di Kementerian Pertanian. Sengman juga seorang pengusaha yang mendukung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam pencalonan presiden pada Pemilu 2004.
"Saya mengenal Sengman pada 2003, dia memberi bantuan kaos tapi tidak besar nominalnya. Selanjutnya, dia kecewa pada Partai Demokrat, karena tidak terlibat lagi sejak Pemilu 2009. Jadi, saya saya tahu banget ihwal Sengman, karena saya adalah Sekretaris Pemenangan Pemilu Demokrat waktu itu," ujar Marzuki di Jakarta, Selasa (18/2/2014).
Menurutnya, pada satu acara di Singapura,
Marzuki bertemu dengan Menteri Pertanian Suswono. Dalam kesempatan yang sama hadir Sengman. Marzuki menerangkan kepada Siswono bahwa Sengman adalah orang yang suka menjual nama SBY untuk mendapat proyek di sejumlah kementerian.
"Tetapi, Mentan bilang akrab dengan Sengman. Saya tetap jelaskan dia sering menjual nama SBY. Dia menjual kedekatan. Lalu saya bilang `Kamu salah, dia tidak ada apa-apanya dengan SBY. Sama sekali jangan dipenuhi," tambah Marzuki pada Suswono, sebelum terjadi kasus impor daging yang melibatkan Ahmad Fathonah dan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq tersebut.
Nama Sengman sendiri pernah diungkap dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dan membawa uang Rp40 miliar dari PT Indoguna Utama terkait impor daging sapi. Terbukti, setelah itu muncul kasus impor daging dan nama Sengman tersangkut di dalamnya bersama elit PKS.
Sumber : Facebook Artati Sansumardi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar