Ada Pelajaran Yang Berharga Dari Kemenangan Garuda Muda U-19

Bengkulu - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta dan rombongan kembali melanjutkan kunjungannya ke daerah-daerah di nusantara. Kali ini Anis mengunjungi Kota Bengkulu untuk menghadiri pertemuan konsolidasi pengurus dan kader PKS se-Bengkulu, selain itu Presiden PKS dan rombongan juga melakukan silaturrahim ke kediaman Wakil Gubernur Bengkulu Sulthan Bachtiar Najamuddin, Jl. Penata Dirja, Bengkulu, Sabtu (12/10/2013).

Pertemuan yang awalnya semi formal langsung berubah santai saat Anis Matta mengusulkan untuk diadakan nonton bareng (nobar) laga prakualifikasi Piala Asia U-19 Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Korea Selatan (Korsel) malam tadi. Tidak hanya tamu resmi Wagub Bengkulu, semua staff hingga level terbawah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu yang bertugas di rumah dinas pun ikut menonton dengan rombongan Presiden PKS.

Rombongan Presiden PKS, Wagub Sulthan dan yang lainnya tampak menikmati pertandingan, satu sama lain saling memberi tanggapan dan mengekspresikan ketegangan di wajahnya ketika kapten Timnas Merah Putih Evan Dimas melesatkan tendangan keras yang berbuah gol, mereka pun bersamaan berteriak gol.

Usai menonton pertandingan tersebut, Anis mengatakan bahwa ada pelajaran yang dapat diambil dari perjuangan Garuda Muda U-19, "dengan kepercayaan diri, semangat juang, dan skill yang luar biasa, inilah yang membawa Garuda Muda memenangi pertandingan melawan Korsel yang diprediksi lebih unggul", tutur Anis.

"PKS juga demikian, kita perlu memiliki kepercayaan diri, daya juang, dan kapabilitas yang tinggi untuk memenangi Pemilu 2014," tambah Anis sambil berdiri di tengah segenap pengurus dan kader PKS, serentak disambut tepuk tangan oleh semua yang mengikuti nobar pada malam itu.

Sebelumnya, Presiden PKS Anis Matta menjadi tamu dalam siaran langsung talkshow TVRI Bengkulu dengan tema demokrasi.

Anis menandaskan, inti demokrasi adalah kekuatan persuasi. Selanjutnya, seluruh elemen bangsa mengisi dan mengikuti fitur demokrasi sesuai koridor yang disepakati bersama. Salah satu fitur utama dimaksud yakni Pemilihan Umum Presiden (Pilpres).

"Seharusnya, substansi demokrasi yang kita anut menjadi jembatan yang mengantar bangsa ini sampai ke tujuan bersama. Kalau tidak, berarti ada yang salah dalam cara kita berdemokrasi," tandas Anis.

Presiden PKS dan rombongan melanjutkan sejumlah agenda konsolidasi di Bengkulu hingga hari ini, Minggu (13/10/2013).



Sumber : Facebook Artati Sansumardi