PKS mengajak partai Islam bersatu untuk mengusung capres bersama di Pilpres 2014. Namun ajakan itu tak disambut baik oleh Wakil Ketua PPP Suharso Monoarfa.
“Saya tidak melihat urgensi dari ajakan itu. Kalau diminta partai-partai Islam bergabung, partai Islam yang mana. Kalau tidak salah PKS kan asasnya bukan Islam, cuma konstituennya Islam,” tuduh Wakil Ketua PPP Suharso Monoarfa saat berbincang, Selasa (27/8/2013), sebagaimana dilansir detikcom.
Suharso mengatakan saat ini sudah bukan waktunya bicara dikotomi partai Islam dan partai Nasionalis. Masyarakat perlu diberi pandangan yang lebih luas, padangan yang mempersatukan.
“Tidak perlu lagi didikotomikan, dihadap-hadapkan antara partai Islam dan nasionalis. Mari melihat Indonesia yang lebih besar. Bahwa PPP itu partai Islam, tapi PPP adalah rahmatin lil alamin untuk Indonesia,” ujar Suharso yang pernah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menteri Perumahan Rakyat pada bulan Oktober 2011 yang lalu.
Suharso juga menilai ide PKS itu akan sulit terwujud. Sebab, saat ini partai-partai masih menunggu hasil pileg, sehingga belum bisa memastikan pengusungan capres.
“Apakah sekarang saat yang tepat (usulan PKS, red)? Mengingat batas pengusulan untuk partai mengusung capres tidak dibuka. Kalau kita mengusulkan itu dibuka saja. Kalau nanti setelah pilpres baru bisa terlihat,” tuturnya.
Politisi PKS Mardani Alisera mengusulkan agar partai Islam bersatu dalam menghadapi Pilpres dan memunculkan nama calon. Para pemimpin parpol Islam dan ormas Islam harus berinisiatif untuk rembuk nasional menemukan figur capres yang didukung bersama.
“Agar parpol Islam dan Ormas Islam bersatu dalam Pilpres. Umat Islam khususnya para pemimpinnya harus sadar Pileg sangat strategis untuk umat,” kata Mardani dalam keterangannya.
Sumber: http://www.dakwatuna.com/2013/08/27/38562/suharso-monoarfa-tolak-ajakan-pks-agar-partai-islam-bersatu-usung-capres/#ixzz2dAIYpwWE
Post Top Ad
Responsive Ads Here
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Post Top Ad
Responsive Ads Here
Author Details
Kebenaran adalah sesuatu yang pasti dan tidak akan pernah mati dan akan selalu bersama sepanjang kehidupan dunia ini. Jadilah bagian dari penyampai kebenaran meskipun kadang hal tersebut sulit dilakukan ditengah derasnya informasi yang kadang menyesatkan.Jika Anda memilih menjadi salah satu dari penyampai kebenaran, maka yakinlah bahwa Anda berada diantara ribuan orang lain yang bersama dengan Anda.
gimana mau bersatu orang di media parpolnya isinya saling menghujat kader.. PKS gak terkecuali.
BalasHapus