Jokowi, tokoh yang satu ini melesat bagai anak panah bambu keluar dari busurnya. Sosok yang sebelumnya hanya seorang pengusaha mebel yang tidak begitu dikenal secara Nasional tiba-tiba muncul dan melesat dari walikota Solo, Gubernur DKI dan sekarang Capres. Kemunculannya seperti pisang muda yang cepat menjadi tua dan kemudian menguning selayaknya pisang yang sudah menjadi matang. Banyak orang terkagum-kagum dengan karir politik yang ditempuhnya, begitu cepat dan tidak "terkendali". Begitu masif pemberitaan di media masa tentang prestasi-prestasi yang diraihnya, mulai dari blusukannya hingga Bus Way trans Jakarta.
Media Indonesia baik cetak maupun elektronik memberitakan segala kebaikannya, seolah tokoh ini dalam menjalani hidup dan tanggungjawab tidak pernah melakukan kesalahan, hidupnya begitu sempurna dan selalu bersama dengan kebaikan, dan itulah berita yang dikonsumsi oleh masyarakat setiap hari di koran-koran dan televisi, rata-rata media bungkam dengan keburukan dan kegagalannya.
Ada apa dengan media Indonesia? yang seolah-olah menjadi "karbit" bagi pisang muda yang tebungkus didalam karung dan menjadikan pisang tersebut menguning sebelum waktunya? (Lihat pernyataan Jusuf Kalla dalam statement politiknya Pada: Inilah Video Penghinaan Jusuf Kalla Terhadap Jokowi Yang Pernah Menghebohkan Dunia Maya,) Itulah ungkapan Jusuf Kalla yang sekarang berbalik menjilat ludahnya sendiri dengan menjadi Cawapres Jokowi.
Masyarakat Indonesia harus berfikir cerdas dan harus mampu berfikir obyektif dengan apa yang terjadi pada Capres kita yang satu ini, lihatlah karirnya yang begitu cepat dan masih meninggalkan banyak masalah di daerah yang pernah dipimpinnya, ada apa dibalik semua ini?. Benarkah ada upaya sistematis melalui pencitraan di media dengan mencitrakan Jokowi sebagai Juru Selamat bagi rakyat Indonesia, untuk kepentingan tertentu?
Benarkah Jokowi adalah sosok manusia Jujur, Sederhana dan merakyat, seperti yang selama ini di dengar oleh Masyarakat, Mungkin kultwit ini bisa menjadi referensi bagi kita semua:
Media Indonesia baik cetak maupun elektronik memberitakan segala kebaikannya, seolah tokoh ini dalam menjalani hidup dan tanggungjawab tidak pernah melakukan kesalahan, hidupnya begitu sempurna dan selalu bersama dengan kebaikan, dan itulah berita yang dikonsumsi oleh masyarakat setiap hari di koran-koran dan televisi, rata-rata media bungkam dengan keburukan dan kegagalannya.
Ada apa dengan media Indonesia? yang seolah-olah menjadi "karbit" bagi pisang muda yang tebungkus didalam karung dan menjadikan pisang tersebut menguning sebelum waktunya? (Lihat pernyataan Jusuf Kalla dalam statement politiknya Pada: Inilah Video Penghinaan Jusuf Kalla Terhadap Jokowi Yang Pernah Menghebohkan Dunia Maya,) Itulah ungkapan Jusuf Kalla yang sekarang berbalik menjilat ludahnya sendiri dengan menjadi Cawapres Jokowi.
Masyarakat Indonesia harus berfikir cerdas dan harus mampu berfikir obyektif dengan apa yang terjadi pada Capres kita yang satu ini, lihatlah karirnya yang begitu cepat dan masih meninggalkan banyak masalah di daerah yang pernah dipimpinnya, ada apa dibalik semua ini?. Benarkah ada upaya sistematis melalui pencitraan di media dengan mencitrakan Jokowi sebagai Juru Selamat bagi rakyat Indonesia, untuk kepentingan tertentu?
Benarkah Jokowi adalah sosok manusia Jujur, Sederhana dan merakyat, seperti yang selama ini di dengar oleh Masyarakat, Mungkin kultwit ini bisa menjadi referensi bagi kita semua:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar