Koalisi Merah Putih Kuasai DPR 2014-2019, PDIP Gigit 2 Jari - Bulan Sabit Kembar

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

8 Juli 2014

Koalisi Merah Putih Kuasai DPR 2014-2019, PDIP Gigit 2 Jari

Hari ini (Selasa, 8/7) Paripurna DPR membahas tentang RUU perubahan atas UU Nomor 27 Tahun 2009 tentang MD3 (MPR-DPR-DPD-DPRD, dulu namanya UU Susduk).

Hal yang paling krusial dari Paripurna DPR ini adalah tentang pasal pemilihan alat kelengkapan MPR, DPR dan DPD. Kalau 2009, Ketua DPR otomatis dari parpol juara Pemilu Legislatif, untuk 2014 ini Ketua DPR dipilih dari dan oleh anggota DPR. Hal yang membuat PDIP berang dan akhirnya walk out.

Berikut keterangan rinci yang disampaikan Mahfudz Siddiq dari PKS via akun twitternya @MahfudzSiddiq :

- Rapat Paripurna DPR baru usai dgn setujui revisi UU MD3, diwarnai walk-out FPDIP, FPKB dan FHANURA.

- 6 Fraksi lain yg tergabung dlm Koalisi Merah Putih aklamasi menerim RUU MD3 yg sempat lama diperdebatkan di rapat paripurna hari ini.

- Pasal krusial yg diperdebatkan adalah pengaturan ttg mekanisme pemilihan alat kelengkapan MPR, DPR dan DPD.

- UU yg baru disahkan atur unsur pimpinan dipilih dari dan oleh anggota. Jadi tdk lagi berdasarkan perolehan suara partai.

- UUD kita tdk mengatur mekanisme pemilihan unsur pimpinan MPR, DPR dan DPD. Jadi opsi sgt terbuka sesuai pandangan politik pada masanya.

- Pada 2004 pimpinan dipilih oleh dan dari anggota. Pada 2009 dipilih berdasarkan urutan suara partai di Pileg. Skrg kembali ke anggota.

- Jadi mekanisme ini sgt situasional. Tdk dibatasi oleh norma dlm UUD maupun UU lainnya. Kewenangan DPR bersama Pemerintah mengaturnya.

- Jika disimulasikan maka Koalisi Merah Putih yg mengusung capres Prabowo-Hatta akan menjadi mayoritas di DPR, trmsk unsur pimpinannya.

- Artinya siapapun yg besok terpilih sbg presiden dan wapres, maka kekuatan politik di DPR didominasi oleh Koalisi Merah Putih.

- Proses pengesahan RUU MD3 tadi juga ujian tuk ukur soliditas Koalisi Merah Putih. Ternyata sangat solid.

- Jika cabang kekuasaan legislatif dikuasai Koalisi Merah Putih, sejatinya kekuasaan eksekutif juga demikian. Prabowo- Hatta.

- Jika Prabowo-Hatta memenangi Pilpres 2014, maka terbangun struktur kekuasaan politik pemerintahan yg kuat dan solid. Modal tuk maju.

- Smoga terbentuknya Koalisi Merah Putih di DPR tuk periode 2014-2019 dgn izin Allah SWT diikuti dgn Koalisi merah Putih di Pemerintah.

- Kuncinya ada pada esok tgl 9 Juli. Jika Prabowo-Hatta menang dgn izin Allah artinya akan terbangun politik Indonesia yg kuat. Amin.

- Info tambahan, untuk DPRD mekanisme masih sama sprt 2009 dipilih berdasarkan urutan perolehan suara partai di Pileg.

- Untuk alat kelengkapan DPR sprt Komisi dan Badan mekanismenya dipilih dari dan oleh anggota.





Sumber : piyungan online






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here