Ribuan simpatisan PDI-P yang tergabung dalam BAJAK (Banteng Anti Jokowi) menyatakan dukungan politiknya kepada Capres-Cawapres nomor urut 1, Prabowo-Hatta Rajasa. Dukungan tersebut ditandai dengan deklarasi yang dilakukan di di rumah Polonia, Jakarta Timur, Jumat (27/6).
Dukungan politik berbeda haluan dari simpatisan PDI-P tersebut diakui Sekjen BAJAK karena PDI-P tidak tepat sasaran mengusung Joko Widodo sebagai Capres, karena mereka menilai Jokowi tak cukup memiliki rekam jejak panjang di PDI-P.
“Ketidaksetujuan kami, bukan hanya sekarang tapi jauh sebelum legislatif. Jokowi belum memiliki rekam jejak panjang di PDI-P,” ujar Cuplis, Sekjen BAJAK, Jumat (27/6) di sela-sela deklarasi.
Selain itu, Jokowi dinilai sebagai sosok tak amanah dalam memimpin ibukota, juga masih banyak kader PDI-P yang jauh lebih layak di banding Jokowi.
“Jokowi adalah sosok yang tidak amanah, karena belum selesai tugasnya 5 tahun menjadi Gubernur sudah mengejar jadi Presiden. Ambisi untuk mengejar jabatan,” katanya lagi.
Dari ribuan anggota BAJAK, sekitar lima ratus diantaranya turut hadir dalam deklarasi tersebut yang datang dari berbagai kota dan daerah.
“Mereka long march ada yang datang dari Bogor, Tangerang, Bekasi,” tukas Cuplis.
Sumber : spektanews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar