Ribuan buruh menolak pencalonan Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden. Alasannya, sistem outsourcing yang ditentang para buruh lahir pada masa kepemimpinan Presiden Megawati Soekarnoputri.
Buruh khawatir Jokowi akan melanggengkan kesengsaraan kaum buruh. "Enggak mau Jokowi, dia kan dari PDIP. Kita tahu dulu zaman Mega. Adanya outsourcing itu di zamannya dia," kata Humas Gabungan Solidaritas Perjuangan Buruh (GSPB) DPW Bekasi, Anton Siregar, Kamis (1/5/2014).
"Kita enggak mau Jokowi disetir Mega. Mau bagaimana nasib kami nanti. Jadi kita enggak punya pilihan ke Jokowi. Kami enggak percaya parpol," tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) 1992, Sunarti, mengaku dirinya belum bisa menentukan siapa calon presiden mendatang.
"Baik secara pribadi maupun organisasi, mereka (para capres) sama aja tidak ada yang melaksanakan janjinya soal kesejahtera buruh, setelah jadi, dia lupa, Bagaimana kita mau menentukan, kita berkaca dari yang sudah-sudah," tutupnya.(Okezone)
Sumber : Facebook Artati Sansumardi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar