Kebijakan Energi Jokowi, Salim Group Bakal Mengalami Peningkatan Kekayaan Luar Biasa - Bulan Sabit Kembar

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

24 November 2014

Kebijakan Energi Jokowi, Salim Group Bakal Mengalami Peningkatan Kekayaan Luar Biasa

Yang saya soroti dari rencana tim transisi Jokowi soal pemangkasan jalur distribusi gas. Menurut Hasto (think tank Mega), hanya pengusaha distributor Gas yang qualified yang boleh memasarkan Gas ke konsumen pengguna akhir.. apa makna nya? Berarti besok yang boleh jualan gas ke konsumen hanya Pangkalan besar, SPBU, dan you named it: Indomaret (Salim Group, top 10 terkaya di Indonesia), atau Alfamart (Djoko Susanto, Top 25 terkaya di Indonesia).

Kita akan melihat si mbah Marjo (Top warung kelontong terkecil Dusun A) atau mbah Joko, Top keringat terbanyak karena kelilingan Gas di kampung B) akan dilarang berjualan Gas, karena dianggap tidak qualified...

Tahun 2010-2011 saya sempat mencicipi berjualan sembako, yang di antaranya Gas. Paling kalau dari pangkalan 12750, kami boleh jual max 13500-14000. Jadi marjin untung hanya 750-1250 per tabung kecil.

Pangkalan di masa itu mendapat harga dari Pertamina 11.500. Artinya, jika pedagang kecil dilarang berjualan Gas, maka Pangkalan secara direct (langsung) menjual ke konsumen, artinya mereka akan menikmati marjin direct (keuntungan) yang lebih besar, dari semula 1000/tabung jika menjual ke kami (pedagang kecil), menjadi 2000-2500/tabung karena menjual langsung ke konsumen, pada HET (Harga Eceran Tertinggi) masa itu.

Apa kesimpulannya? Mbah Marjo dan Mbah Joko akan kehilangan sub sumber income, sedangkan Salim Group dan trah Alfa, akan mengalami peningkatan kekayaan yang luar biasa.

MANTAFF. SALAM DURJA (DURJA = Gigit Dua Jari, red)





sumber : pks piyungan




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here